IDUL ADHA 1444 H/2023 M
NILAI MORAL IDULADHA SEBAGAI PEMBELAJARAN HIDUP
Oleh : Aulia Nur Fadilah
Gema takbir berkumandang di penjuru bumi, suara hewan-hewan siap disembelih nyaring bersahutan memenuhi pendengaran, pertanda waktunya umat Islam menunaikan ibadah sunnah yang diperintahkan Alloh SWT, yaitu berkurban di Iduladha.
Iduladha merupakan hari raya haji yang jatuh pada tanggal 10-13 Zulhijah yang disertai dengan penyembelihan hewan kurban berupa sapi, kerbau, kambing, atau unta.
Berkurban dilakukan bagi orang yang mampu, tidak ada paksaan dan keharusan dalam menjalankannya.
Iduladha merupakan salah satu hari penting bagi umat Islam. Iduladha tidak dapat dipisahkan dengan kisah yang melatarbelakangi diperintahkannya ibadah sunah berkurban, yaitu pengorbanan Nabi Ibrahim untuk menyembelih putranya atas perintah Alloh SWT. Nabi Ibrahim dengan ikhlas dan patuh memenuhi perintah Alloh SWT tersebut. Akhirnya buah dari ketabahan dan keikhlasan Nabi Ibrahim, Alloh SWT mengganti kurban Nabi Ibrahim dengan seekor kambing dari surga. Dari kisah tersebut, kita sebagai umat Islam sepantasnya dapat mengambil hikmah dari adanya perayaan Iduladha dan ibadah berkurban. Banyak nilai-nilai moral yang dapat diambil sebagai pembelajaran hidup. Alloh SWT memerintahkan sesuatu bukan tanpa tujuan. Umat Islam sebagai makhluk Alloh SWT harus pintar-pintar menelaah suatu kejadian, salah satunya kisah Nabi Ibrahim.
Nilai moral yang dapat diambil pelajaran diantaranya menjadi orang yang ikhlas dalam menjalankan sesuatu. Ikhlas merupakan sifat tulus dan sepenuh hati dalam melakukan sesuatu. Saat kita melakukan sesuatu dengan ikhlas, niscaya kita tidak akan merasa berat hati dan terbebani. Lakukan semua hal karena Alloh SWT. Saat kita berkurban, kita diajarkan untuk ikhlas berkurban semata-mata karena Alloh, bukan untuk dipandang kaya dan terhormat oleh orang. Selain nilai tersebut, nilai moral yang dapat diambil adalah tabah dan sabar dalam menghadapi musibah. Saat terkena musibah, kita merasa Alloh SWT tidak adil dan berpikir seolah-olah musibah tersebut dapat menghancurkan hidup kita. Nyatanya, terkadang Alloh SWT memberikan musibah sebagai ujian bagi kita, seberapa tinggi keimanan kita saat menghadapi musibah. Maka dari itu, nilai moral sabar dan tabah menghadapi musibah perlu diteladani. Terakhir, kita dapat mengambil nilai moral dalam berhubungan sosial dengan manusia lain. Manusia merupakan manusia sosial yang tidak bisa dipisahkan dengan manusia lain. Saat kita berkurban dan melaksanakan Iduladha, kita harus berinteraksi dan bergotongroyong dengan tetangga, seperti menyembelih hewan, membagikan daging kurban, dan melaksanakan sholah Iduladha.
Itu lah nilai-nilai moral Iduladha dan berkurban yang dapat diambil pembelajaran. Semoga kita senantiasa dapat menjalani semua perintah Alloh SWT dengan sepenuh hati dan mendapat ridho Alloh SWT.
Komentar
Posting Komentar